Cerita Dewasa

     Sepak Bola Indonesia masih Belum bisa lepas dari kepentingan politik terbukti dengan tampilnya Bupati atau walikota sbg Ketum atau Manager hampir di seluruh tim anggota PSSI< tentunya selain sbg "alat"  juga  terkait sumber dana operasional dari uang rakyat. Dana klub untuk berlaga di kompetisi tidaklah sedikit, sehingga kadang melebihi anggaran yang disediakan,dan tak sering juga harus mencaplok anggaran lain,spt kesehatan ,pendidikan, atau motong gaji pegawai dan menggantinya dgan tiket.. mengambil hak yg lain' mungkin menjadi salah satu penyebab keringnya prestasi Internasional sbg akibat kurang profesional mengatur Liga..dan bentuk segala ketidakjujuran yg ada...tak adil rasanya menyalahkan pembinaan,karena justru dilevel Junior banyak yg bisa dibanggakan,spt pencapaian di "DANONE NATIONS CUP" atau "MILAN JUNIOR CAMP"...   
     Seorang teman bercerita tentang industri pelacuran yg berkembang pesat di tiap Kabupaten/Kota padahal jelas2 itu dilarang utkdidekati apalagi utk dikembangkan ,bahkan salah satu  di Jawa Timur menjadi number One seantero Asia Tenggara ...tak usah disebutkan pasti anda semua sudah paham dan hapal..  Sebuah prestasi jika anda juga menikmati tapi Ironi jika anda masih percaya surga yang dihuni bidadari...daripada pakai APBD lebih baik pakai pajak Lokalisasi saja 'kata seorang teman sambil melahap Sego Megono Pertelon yang penjualnya  tersenyum dingin melayani dengan tampilan sexy..kita untung bangsa untung.. Ah sebuah Lelucon yg basah tapi tak lucu... Yang Jelas ini hanya Obrolan kaum kusam yg kecewa dgn kondisi saat ini...Padahal kami Bukan siapa-siapa 'Bayangkan Mereka para pemain dan mantan pemain serta anak2 yg berlatih keras utk meraih mimpi...